PeRanCaNgaN BaSis DaTa
Model basisdata adalah kumpulan dari konsepsi basisdata yang biasanya
mewakili struktur dan relasi data yang terdapat pada suatu basis data. Esensi
sebuah model basisdata adalah tempat dimana data atau suatu metodologi untuk menyimpan
data. Kita tidak dapat melihat model basisdata tetapi kita dapat melihat
algoritma yang digunakan oleh model basisdata tersebut.
Ada 2 macam model basis data :
1. Model konseptual
Model konseptual terfokus kepada
representasi basis data secara alam logika. Model ini lebih memperhatikan
tetang apa yang disajikan dibanding dengan bagaimana cara
menyajikannya.
2. Model Implementasi
Ditekankan pada Bagaimana cara
data disajikan pada basis data atau Bagaimana struktur data
diimplementasikan
Dari konsep Model basisdata
implementasi terdapat beberapa konsep basisdata yang berkembang antara lain :
- Model basisdata hierarki (hierarchical database)
Sistem basisdata hierarki merupakan
konsep model basisdata yang tertua, tidak ada kepastian kapan konsep ini mulai
digunakan. Model ini berupa suaty tree dengan relasi Parent Child
Relationships dengan hubungan satu-banyak (1-N).
Struktur dasar basisdata hierarki :
- Kumpulan record-record yang secara logika terorganisir seperti struktur pohon dari atas ke bawah (berbentuk hirarki). Model ini banyak digunakan pada saat awal komputer database mainframe. Sistem ini banyak digunakan pada tahun 50-an dan 60-an, yang banyak digunakan oleh bank dan lembaga asuransi pada masa itu.
- Lapisan paling atas bertindak sebagai induk/root dari segmen yang tepat berada di bawahnya dan lapisan bawah tidak bisa memiliki lebih dari satu root.
- Segmen yang berada di bawah dari suatu segmen lainnya merupakan anak dari segmen yang ada di atasnya.
- Struktur pohon mewakili urutan hierarki dari media penyimpan pada komputer.
Keuntungan :
- Secara konseptual model basisdata ini sederhana.
- Keamanan basisdata lebih baik
- Kebebasan data
- Integritas data dalam satu tree lebih baik
- Basisdata skala besar lebih efisien
Kerugian :
- Sistem lebih rumit
- Kekurangan pada kebebasan struktural
- Model basisdata jaringan (Network database)
Model
basisdata ini dikemukakan pada tahun 1969 oleh CODASYL consorsium. Pada
prinsipnya model basisdata jaringan hampir sama dengan basisdata hierarki yaitu
berupa model tree, akan tetapi pada model basisdata jaringan child dapat
memiliki lebih dari satu parent.
Struktur
data basisdata jaringan :
- Set - Sebuah hubungan disebut set. Setiap set terdiri dari paling tidak dua macam record : satu record pemilik (induk) dan satu record anggota (anak).
- Satu set mewakili satu hubungan 1:M antara pemilik dan anggota.
- Model basisdata relasional
Model
basisdata relasional merupakan model basisdata yang dirancang agar memiliki
konsistensi informasi dalam bentuk normalisasi database. Yang secara
implementatif dan operasional dikendalikan oleh mesin Database Managemen System
(DBMS).
Struktur
dasar basisdata relasional :
- Relasional Database Management System (RDBMS) beroperasi pada lingkungan logika manusia.
- Basisdata relasional diasumsikan sebagai sekumpulan tabel-tabel.
- Setiap tabel terdiri dari serangkaian per-potongan baris/kolom
- Tabel-tabel (atau relasi) terhubung satu dengan lainnya menggunakan entitas tertentu yang digunakan secara bersama
- Tipe hubungan seringkali ditunjukkan dalam suatu skema
- Setiap tabel menghasilkan data yang lengkap dan kebebasan struktural
Keuntungan model data entity relationship :
- Secara konseptual sangat sederhana
- Gambaran secara visual
- Alat bantu komunikasi lebih efektif
- Terintegrasi dengan model basis data relasional
Kerugian model entity relationship :
- Gambaran aturan-aturan terbatas
- Gambaran relasi terbatas
- Tidak ada bahasa untuk memanipulasi data
- Kehilangan isi informasi